Sunday, February 9, 2020

Andai Maaf Bisa Menjernihkan

Maaf akan segala hal yang berlaku.
Maaf akan sikap yang tak selayaknya.
Maaf atas segala kata yang ter'emosi' keluar.
Maaf akan segala hal yang tidak termaafkan.
Maaf akan semua hal yang terlewati.
Maaf tentang segala rasa yang pernah menyinggah.

Kerna aku adalah aku.
Insan biasa yang tak mungkin dapat lari dari khilaf.
Khilaf kata-kata mahupun perbuatan.
Sudah berkali kata maaf dilontarkan.
Tapi halnya tetap sama.

Seolah sepenuhnya salah aku.
Yang buruknya semua dari sini.
Entah yang sana  agaknya sesempurna bulan purnama penuh.
Usah memandang yang dahulunya berlalu.
Pertimbangkan kata maaf yang terungkap.

Kita semua sama.
Tidak engkau yang suci aku yang paling jeleknya.
i have to begin to forgive myself even if you don't.
Ya beri peluang pada diri sendiri.
Kita tak mampu untuk memperbetulkan masa lalu yang telah usai.
Tapi kita bisa mencorak masa depan .
Supaya boleh kembali bersinar.
Allah tak pernah memandang kamu yang sebelumnya.

Tapi siapa kamu hari ini.
Berdamailah dengan diri sendiri.
Berdamailah dengan orang lain.
Bermusuhan tidak menjamin apa-apa.
Sedang hati sendiri juga yang tersakiti.
Belajarlah jadi matang.

Gembirakah kamu dalam hal yang negatif?
Negative environment.
Suasana tak gembira.
Tak seperti dulu.
Jujurnya aku tak selesa itu.
To face it.
Everyday. :'(